IAIN Parepare --- Selain dihadiri salah satu pendiri LIBAM IAIN Parepare, Faisal Suyuti, penutupan The 7 Wonders of Super English Camp (SE...
IAIN Parepare --- Selain dihadiri salah satu pendiri LIBAM IAIN Parepare, Faisal Suyuti, penutupan The 7 Wonders of Super English Camp (SEC) Sulawesi Region, Lintasan Imajinasi Bahasa Mahasiswa (LIBAM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare ini juga dihadiri oleh Mr Lee, seorang warga negara Inggris yang sedang menetap di Parepare.
“I think it is wonderful. It's such a good event. All the students come here and have fun in learning English and have good experience. SEC to me it's been a wonderful experiance as well. I wish I can do it every year. I hope that, yes.(SEC adalah acara yang menarik. Siswa belajar bahasa Inggris dengan cara yang menarik dan memiliki pengalaman belajar yang baik. Bagi saya ini pengalaman yang bagus dan saya berharap bisa melakukan setiap tahun),” ungkapnya saat ditemui usai penutupan.
Lebih lanjut, Mr Lee menganggap LIBAM IAIN Parepare telah sukses menyelenggarakan kegiatan ini dengan sangat menarik.
“All the members of LIBAM, they are still such a very young young people. They organisation SEC warmly, health, entertain and look after all of their students. They, LIBAM, are such a wonderful organisation. Everything they have done here. I am very impressed and amaze. I feel such so young in here. It's so much people here. (Anggota LIBAM adalah generasi muda. Mereka berhasil menyelenggarakan acara ini dengan hangat dan menarik. Mereka menjaga semua siswa. Organisasi LIBAM adalah organisasi yang hebat. Mereka melakukan segalanya disini. Saya merasa sangat terkesan dan takjub. Saya merasa muda berada di sekitar mereka),” jelasnya.
Dengan senyum yang ramah, Mr Lee turut ikut serta berkeliling menyapa setiap panitia penyelenggara SEC. Sementara salah satu pendiri LIBAM IAIN Parepare Faisal Suyuti mengungkapkan apresiasinya kepada LIBAM yang terus berusaha eksis di tengah masyarakat.
“Kurang lebih 18 tahun yang lalu, saya dan teman-teman membuat lembaga ini yang dulunya masih lembaga bahasa. Alhamdulillah, berkat kerja keras teman-teman semua dan dukungan dari pihak kampus, sampai sekarang LIBAM masih ada. Saya sangat bangga dan apresiasi kepada teman-teman pengurus yang begitu semangat dan antusias sehingga LIBAM ini masih bisa eksis sampai sekarang,” ucap Faisal Suyuti sebelum menutup kegiatan SEC.
Sementara itu, Abdul Rahim Kepala sekolah dari MA DDI Kanang merasa bersyukur karena tim dari sekolahnya berhasil mendapat juara 1 umum kategori Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat.
“Alhamdulillah dedikasinya sangat luar biasa, kami sangat bersyukur. Kami merasa bangga kepada penyelenggara yang telah sukses menyelenggarakan kegiatan ini,” ucapnya.
Penutupan SEC ini berlangsung di gedung Aula Serbaguna IAIN Parepare, Ahad (23/02) yang ditandai dengan penyerahan cenderamata dan pengumuman pemenang dari setiap lomba yang diadakan oleh panitia. (Hyn/Ida/Mif).
Tidak ada komentar